Bekasi kembali menegaskan komitmennya terhadap toleransi antarumat beragama. Salah satu buktinya terlihat jelas di Pura Agung Tirta Bhuana (PATB), pura di Kota Bekasi yang kini berkembang menjadi pusat pembinaan karakter lintas agama. Terletak di Jalan Jatiluhur Raya, Jakasampurna, pura ini bukan hanya menjadi tempat ibadah umat Hindu, tetapi juga menKota jadi ruang edukatif yang terbuka untuk semua kalangan.
Pura yang memiliki arsitektur khas Bali ini secara rutin menerima kunjungan dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari PAUD hingga perguruan tinggi. Pada Selasa, 20 Mei 2025 lalu, PATB menerima kunjungan dari 33 siswa TK Maria Yacintha, sebuah sekolah berbasis Kristen. Kegiatan ini merupakan bagian dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema βKita Semua Bersaudara.β
Kunjungan tersebut disambut hangat oleh pengurus pura, termasuk Pinandita JM I Gede Yasa Ardana dan JM I Made Sadu, serta perwakilan Suka Duka Hindu Dharma (SDHD) Banjar Bekasi. Suasana penuh keceriaan pun tercipta ketika anak-anak diajak mengenal ajaran Hindu yang menekankan pada nilai persaudaraan, salah satunya melalui filosofi βVasudhaiva Kutumbakamβ yang berarti Kita Semua Bersaudara.
Sumber : Pura Agung Tirta Bhuana
Lebih dari sekadar kunjungan, momen ini menjadi pembelajaran bermakna bagi anak-anak mengenai pentingnya menghormati perbedaan dan hidup rukun dalam keberagaman. Kepala TK Maria Yacintha, Caecilia Oyan, mengaku sangat terkesan dengan suasana pura yang menenangkan dan keramahan para pengurus. Ia bahkan menyebut pengalaman ini seperti βliburan edukatif ke Bali.β
Selain sebagai tempat pembelajaran lintas agama, PATB juga rutin mengadakan kegiatan seni dan budaya di wantilan pura. Anak-anak, remaja, hingga orang dewasa belajar tari tradisional, gamelan, serta ajaran agama Hindu di gedung pasraman yang terletak di samping pura.
Pura Agung Tirta Bhuana bukan hanya menjadi lambang keberagaman di Kota Bekasi, tapi juga menjelma sebagai ruang tumbuh bagi nilai-nilai toleransi, budaya, dan karakter kebangsaan. Tak heran jika Kota Bekasi terus mempertahankan predikat sebagai salah satu kota paling toleran di Indonesia.
Dengan semangat βKita Semua Bersaudara,β PATB menunjukkan bahwa keberagaman bukanlah pemisah, melainkan jembatan untuk saling memahami dan menghargai.
