Wisata dan Kuliner

Mengenal Kelezatan Kuliner Khas Bekasi

Sudah pernah mencoba kuliner Bekasi yang autentik dan kaya rasa? Dari Gabus Pucung dengan kuah hitam pekat hingga manisnya Wajik Ketan. Berikut adalah rekomendasi kuliner Bekasi untuk kamu coba!

Gabus Pucung: Kuliner Legendaris Bekasi yang Hitam, Gurih, dan Beraroma Khas

Kuliner Bekasi Gabus Pucung

Sumber: Kompas.com

Sumber: https://www.kompas.com

Gabus Pucung adalah salah satu makanan khas Bekasi yang unik dan legendaris. Hidangan ini memadukan ikan gabus dengan tekstur dagingnya yang lembut dengan kuah hitam pekat yang dibuat dari pucung atau kluwek. Kuah hitam inilah yang menjadi ciri khas Gabus Pucung, menciptakan tampilan yang mencolok dan cita rasa yang menggugah selera.

Rasa kuahnya yang gurih berasal dari rempah-rempah khas seperti lengkuas, kunyit, kemiri, dan kluwek. Ditambah dengan ikan gabus yang digoreng hingga renyah di luar namun tetap lembut di dalam. Setiap suapan Gabus Pucung menghadirkan kombinasi rasa yang kompleks dan memuaskan.

Gabus Pucung biasanya disajikan dengan nasi hangat dan pelengkap seperti sambal beserta lalapan. Hidangan ini bukan hanya soal rasa, tetapi juga tentang mempertahankan tradisi kuliner lokal yang sudah jarang ditemui. Bagi pecinta makanan yang ingin merasakan kekayaan cita rasa dan sejarah kuliner Bekasi, Gabus Pucung adalah sajian yang tak boleh dilewatkan.

Kue Sagon: Kue Tradisional Bekasi yang Renyah dan Harum Kelapa Bakar

Kuliner Bekasi Kue Sagon

Sumber: Cookpad.com

Sumber: https://cookpad.com

Kue Sagon adalah salah satu makanan khas Bekasi yang sederhana namun penuh kenangan. Dibuat dari bahan utama tepung ketan dan kelapa parut yang dipanggang hingga renyah, kue ini menyajikan sensasi rasa manis yang pas dengan aroma kelapa bakar yang khas. Meski tampilannya sederhana, keunikan kue sagon terletak pada tekstur yang renyah di luar namun lembut di dalam.

Kue Sagon biasanya dicetak dengan bentuk persegi panjang atau bulat kecil, dengan permukaan yang sedikit berwarna kecoklatan akibat proses pemanggangan. Rasa kelapanya yang gurih berpadu sempurna dengan manisnya gula, menciptakan kudapan yang ringan namun memuaskan. Kue ini menjadi pilihan camilan sehat karena terbuat dari bahan alami tanpa pengawet.

Kue Sagon khas Bekasi sering dijadikan oleh-oleh atau suguhan di acara-acara spesial. Meski mulai jarang ditemukan, kue ini tetap menjadi bagian dari kekayaan kuliner lokal, mengingatkan pada rasa tradisi dan kebersamaan.

Kue Dongkal: Manis Lembut dari Bekasi dengan Sentuhan Tradisi

Kuliner Bekasi Kue Dongkal

Sumber: ketiknews.id

Sumber: https://www.ketiknews.id

Kue Dongkal adalah salah satu kuliner tradisional khas Bekasi yang kini semakin langka, namun tetap melegenda. Dibuat dari bahan sederhana berupa tepung beras dan gula aren maupun gula kelapa, kue ini memiliki perpaduan cita rasa manis dan asin alami yang memiliki tekstur sedikit kasar. Kue Dongkal disajikan dengan bentuk unik menyerupai kerucut, karena proses pembuatannya menggunakan cetakan dari anyaman bambu yang khas, yang disebut “aseupan”.

Kue dibuat secara tradisional dan sederhana: lapisan demi lapisan tepung beras diisi dengan gula aren, kemudian dikukus hingga matang. Hasilnya adalah kue yang harum dengan rasa manis legit dan sedikit rasa gurih dari kelapa parut yang biasa ditambahkan di atasnya.

Kenikmatan Kue Dongkal tidak hanya ada pada rasanya, tetapi juga pada cara menikmatinya yang membawa suasana nostalgia, mengingatkan pada suasana pasar tradisional dan kebersamaan di kampung halaman. Kue ini biasanya disajikan sebagai camilan pagi atau sore, ditemani secangkir teh hangat. Meski kini semakin sulit ditemukan, Kue Dongkal tetap menjadi simbol kekayaan kuliner Bekasi yang sederhana namun kaya rasa.

Wajik Ketan: Manis Legit dari Bekasi yang Kaya Akan Tradisi

Kuliner Bekasi Wajik Ketan

Sumber: Kumparan.com

Sumber: https://m.kumparan.com

Wajik Ketan adalah salah satu makanan khas Bekasi yang tidak hanya dikenal karena rasanya yang manis legit, tetapi juga karena maknanya yang sarat akan tradisi. Terbuat dari beras ketan yang dimasak dengan santan dan gula merah, wajik ketan menawarkan tekstur kenyal dan rasa manis yang khas. Kue ini sering dijadikan kudapan yang selalu diminati di berbagai acara, mulai dari hajatan hingga perayaan tradisional.

Keunikan Wajik Ketan terletak pada proses pembuatannya yang penuh kesabaran. Beras ketan harus dimasak perlahan hingga menyerap santan dan gula merah dengan sempurna, menciptakan warna coklat keemasan dan rasa gurih manis yang meresap hingga ke dalam. Setelah dimasak, wajik dipotong dalam bentuk belah ketupat yang melambangkan keutuhan dan kebersamaan, menjadikannya lebih dari sekadar makanan, tetapi juga simbol dari nilai-nilai budaya.

Bandeng Rorod: Perpaduan Rempah dan Tradisi Kuliner Bekasi

Kuliner Bekasi Bandeng Rorod

Sumber: astronauts.id

Sumber: https://images.app.goo

Bandeng Rorod adalah salah satu makanan khas yang menggugah selera dari Bekasi, Jawa Barat. Hidangan ini terbuat dari ikan bandeng yang diolah dengan cara unik, di mana ikan tersebut dibuka dan dibumbui dengan rempah-rempah khas, lalu dikukus atau dibakar. Proses pengolahan yang teliti membuat ikan bandeng ini tidak hanya lezat, tetapi juga mempertahankan tekstur lembutnya.

Keistimewaan Bandeng Rorod terletak pada cita rasa yang kaya dan aroma rempah yang menggoda. Bumbu yang digunakan biasanya meliputi bawang putih, ketumbar, dan daun jeruk, memberikan rasa yang segar dan menggugah selera. Bandeng Rorod pula selalu dijadikan sebagai oleh-oleh khas Bekasi, dan sering disajikan sebagai lauk pendamping nasi, bahkan cocok untuk dinikmati dalam berbagai kesempatan, baik acara keluarga maupun perayaan.

Baca juga: 6 Rekomendasi Kuliner Legendaris di Bekasi, Dari Warung Jenong Hingga Pancong

Leave a Comment