Sumber: radarbekasi.id
Pilkada Kota Bekasi 2024 semakin mendekat, dengan hanya 12 (Kak, semisal naiknya bukan hari ini, tolong harinya juga di ganti ya kak sesuai sama countdown pilkada) hari tersisa hingga hari pemungutan suara. Hasil survei terbaru dari Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus) menunjukkan kabar menggembirakan bagi pasangan calon nomor urut 3, Tri Adhianto – Harris Bobihoe, yang kini memimpin dengan elektabilitas 53,36%, meningkat dari 51,88% di survei sebelumnya. Hal ini mencerminkan dukungan yang terus menguat dari masyarakat terhadap kepemimpinan mereka.
Sebagai figur yang dikenal luas, Tri Adhianto menjadi simbol harapan bagi banyak warga Bekasi. Kenaikan elektabilitasnya tidak hanya menandakan kepercayaan masyarakat, tetapi juga kesadaran akan visi dan program yang diusungnya untuk Kota Bekasi yang lebih baik. Dengan pengalaman dan komitmennya, Tri Adhianto berjanji akan membawa perubahan positif bagi kota ini.
Di posisi kedua dalam survei, calon pasangan no urut 1, mencatatkan elektabilitas sebesar 27,75%. Sementara itu, calon pasangan nomor urut 2 mengalami penurunan dukungan, dari 3,63% menjadi 3,50%. Peningkatan yang signifikan bagi Tri dan Harris semakin menegaskan perlunya fokus dan strategi yang cermat untuk menarik perhatian pemilih dari calon lainnya.
LS Vinus menjelaskan bahwa survei ini dilakukan dengan metode yang teliti. Mereka menggunakan cluster random sampling berdasarkan teori Slovin, dengan margin of error sebesar 4 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen. Hal ini menunjukkan bahwa hasil survei ini dapat dipertanggungjawabkan dan mewakili suara masyarakat Bekasi dengan baik.
Tidak hanya itu, berita baik lainnya adalah meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang Pilkada. Saat ini, 48% masyarakat sudah mengetahui tentang Pilkada, naik dari 27,75% sebelumnya. Ini mencerminkan meningkatnya kepedulian warga terhadap masa depan pemimpin mereka. Penurunan persentase ketidaktahuan masyarakat tentang Pilkada dari 72,25% menjadi 52% juga menunjukkan bahwa warga semakin aktif mengikuti perkembangan politik lokal.
Mayoritas pemilih cenderung memilih calon yang dikenal melalui media sosial dan media luar ruang seperti baliho dan spanduk. Hal ini menandakan bahwa popularitas dan pemahaman masyarakat terhadap calon sangat berpengaruh dalam menentukan pilihan mereka. Dengan catatan bahwa visi, misi dan program calon pasangan harus tetap dijabarkan dan dijelaskan kepada masyarakat agar pemilih tidak merasa ragu dalam menentukan pilihannya.
Dengan semua perkembangan ini, penting bagi generasi muda untuk tetap terlibat dalam isu-isu politik lokal, khususnya menjelang Pilkada. Suaramu sangat berarti, jadi pastikan untuk memilih pemimpin yang tepat untuk masa depan Kota Bekasi. Tri Adhianto dan Harris Bobihoe siap membawa perubahan yang diinginkan oleh masyarakat, dan dukunganmu adalah kunci untuk mewujudkannya!
Bekanians, jangan lupa datang ke TPS ya! Jangan sia-siakan hak pilih kamu dan berpartisipasi untuk meningkatkan kualitas Pemilu!
Baca juga: Ruang Keren Dorong SDM Kota Bekasi Berdaya Saing dengan Pelatihan Karir
