
Sumber: www.metropolitan.id
Pernahkah kamu membayangkan Kota Bekasi menjadi salah satu pusat sport tourism terkemuka di Indonesia, bahkan di Asia? Dengan berbagai kolaborasi baru, Kota Bekasi di bawah kepemimpinan Ketua KONI Tri Adhianto, kini semakin dekat mewujudkan impian ini. Tidak hanya ingin mendatangkan wisatawan, inisiatif ini juga bertujuan untuk membangun prestasi atlet lokal agar mampu bersaing di tingkat internasional hingga membawa nama Kota Bekasi ke panggung dunia.
Kerja Sama dengan Universitas dan Pelatih Internasional
Sebagai langkah konkret, Tri Adhianto baru saja menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) antara KONI Kota Bekasi dan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya) di Aula Universitas Bhayangkara. Lebih dari sekadar kerja sama biasa, momen ini turut menyambut kehadiran tim pelatih dari Seongnam City, Korea Selatan, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan keterampilan para atlet Kota Bekasi.
Lima pelatih profesional dari Seongnam City, yang terdiri dari pakar di bidang atletik, sepak bola, sepatu roda, taekwondo, dan bola basket, siap membantu para atlet mencapai puncak prestasi. Bukan tanpa alasan, atlet Kota Bekasi yang dibimbing pelatih asal Seongnam di cabang Taekwondo berhasil meraih dua medali emas dalam kejuaraan dunia baru-baru ini. Keberhasilan ini memperlihatkan betapa pentingnya kolaborasi ini bagi masa depan olahraga di Kota Bekasi.
Kolaborasi Dunia Pendidikan dan Olahraga
Mengapa kolaborasi dengan universitas seperti Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya) begitu penting? Menurut Tri Adhianto, sinergi antara dunia pendidikan dan olahraga adalah kunci untuk mencetak atlet berkualitas yang siap bersaing di kancah nasional maupun internasional. Universitas tidak hanya memberikan dukungan akademik, tetapi juga fasilitas yang memadai bagi para atlet. Pihak universitas akan menyediakan laboratorium keolahragaan dan program pengembangan SDM untuk pelatih lokal. Program ini akan membantu pelatih mengadaptasi teknik dan strategi baru yang sesuai dengan standar internasional.
Membangun Reputasi Bekasi sebagai Kota Sport Tourism
Kota Bekasi kini berada di jalur yang tepat untuk membangun reputasi sebagai kota sport tourism yang diakui. Semakin banyaknya atlet berprestasi yang dihasilkan semakin memperkuat posisi ini, baik di Indonesia maupun di Asia. Menurut Master Kwak Youngmin, perwakilan dari Kukkiwon Woodlands Taekwondo Headquarters, para pelatih dari Seongnam City merupakan yang terbaik di bidangnya. Mereka bahkan mempersiapkan pelatih sepak bola yang akan melatih tim nasional Korea usia 15 tahun. Dukungan semacam ini tentunya akan semakin membangun citra positif Kota Bekasi di kancah olahraga internasional.
Apa Dampaknya Bagi Masyarakat Bekasi?
Dampak positif ini tentunya juga dirasakan oleh masyarakat Bekasi secara keseluruhan. Dengan adanya atlet-atlet berprestasi yang berasal dari Bekasi, akan tumbuh rasa bangga dan semangat untuk berprestasi di kalangan generasi muda. Selain itu, berkembangnya sport tourism akan membuka peluang ekonomi baru, seperti meningkatnya kunjungan wisatawan olahraga, penginapan, hingga usaha kuliner lokal yang mendukung kegiatan olahraga di kota ini.
Dengan komitmen Tri Adhianto yang kuat untuk meningkatkan kualitas SDM dan infrastruktur olahraga, Kota Bekasi semakin dekat dengan impiannya. Sport tourism bukan lagi angan-angan, tapi menjadi bagian dari identitas Kota Bekasi yang berdaya saing.
Apakah kamu siap menjadi bagian dari perjalanan ini? Mari kita bersama mendukung para atlet dan pembangunan sport tourism untuk menjadikan Kota Bekasi semakin dikenal di dunia!
Baca Juga: Langkah Strategis Tri Adhianto untuk Jadikan Kota Bekasi Makin Keren